1.
Program Wirausaha
Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi
Muhaimin Iskandar yang mendorong para transmigran untuk terus bekerja keras
dengan berbagai terobosan yang bersifat inovatif. "Pertumbuhan ekonomi
Indonesia saat ini telah memasuki tahapan tumbuh kembang. Karena itu, jangan
pernah takut dan lengah dengan angka pertumbuhan ekonomi yang kian hari kian
meningkat," katanya, Kamis (13/12/2012).
Pria yang akrab disapa Cak Imin itu
menjelaskan pihaknya akan melakukan akselerasi pembangunan dengan berbagai
program tepat guna, dimana para pelaku yang berangkat hanya bermodalkan harapan
untuk hidup lebih baik untuk mewujudkan mimpinya.
Kemenakertrans juga telah meluncurkan
program himpunan wirausahawan transmigrasi yang telah menyentuh 22 kawasan
transmigrasi. Harapannya, infrastruktur di kawasan transmigrasi dapat
diperbaiki dan hasil buminya menjadi produk andalan tanah air.
"Kami sangat menyadari tanah di Jawa
ini telah menjadi lahan yang kian hari kian padat, sehingga pembangunan
pertanian di Pulau Jawa sangat jauh dapat menopang kebutuhan dan kita hanya
dapat mengandalkan kreativitas dan inovasi para pelaku transmigrasi. Tak ada
pangan bila tidak ada para pelaku transmigran," jelasnya.
Terkait hal ini Ketua Umum Pengurus Pusat
Fatayat NU, Ida Fauziyah menambahkan akan mendukung penuh upaya kemenakertrans
mengubah pola pikir para transmigran dari tipikal pekerja menjadi wirausaha.
"PP Fatayat NU bersama Kemenakertrans
terutama Dirjen P2MKT telah melakukan pendampingan dan pelatihan terhadap warga
transmigran. Dengan bersama-sama mengembangkan pertanian organik dan juga
produk olahannya. Selain itu juga mengembangkan produk bio energi yang dianggap
sangat bermanfaat bagi masyarakat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar